Microwave Ablation Breast Lump Treatment
Microwave Ablation Breast Lump Treatment
Microwave Ablation Breast Lump Treatment
Microwave Ablation Breast Lump Treatment
Microwave ablation induces Th1-type immune response with activation of ICOS pathway in early-stage breast cancer.
Is Microwave Ablation Breast Lump treatment Expensive?
Abstract
Background Despite great advances in the treatment of breast cancer, innovative approaches are still needed to reduce metastasis. As a minimally invasive local therapy (not standard therapy for breast cancer), microwave ablation (MWA) has been attempted to treat breast cancer, but the local effect and immune response induced by MWA have seldom been reported.
Methods The clinical study was performed to determine the complete ablation rate of MWA for early-stage breast cancer. Secondary endpoints included safety and antitumor immune response. 35 subjects from this clinical study were enrolled in the current report, and the local effect was determined by pathological examinations or follow-up. To investigate MWA-induced immune response, patients treated with surgery (n=13) were enrolled as control, and blood samples were collected before and after MWA or surgery. The immune cell populations, serum cytokines, secretory immune checkpoint molecules, and T-cell receptor sequencing were analyzed.
Results Of 35 enrolled patients, 32 (91.4%) showed complete ablation. Compared with surgery, MWA induced significantly increased levels of inducible co-stimulator (ICOS)+ activated CD4+ T cells and serum interferon gamma, indicating a shift in the Th1/Th2 balance toward Th1. The activated ICOS pathway was involved in the MWA-induced adaptive immune response. T-cell receptor sequencing revealed MWA of primary tumor activated T lymphocytes expansion and recognized some cancer-specific antigens. Moreover, CD4+ effector memory T-cell response was induced by MWA, and the immune response still existed after surgical resection of the ablated tumor.
Conclusions MWA may not only be a promising local therapy but also a trigger of antitumor immunity for breast cancer, opening new avenues for the treatment of breast cancer. Combinatorial strategy using additional agents which boost MWA-induced immune response could be considered as potential treatment for clinical study for early breast cancer therapy.
Data availability statement
All data relevant to the study are included in the article or uploaded as supplementary information. All data needed to evaluate the conclusions in this paper are present in the paper and/or the supplementary information file. Additional data related to this paper may be requested from the authors.
http://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0/
This is an open access article distributed in accordance with the Creative Commons Attribution Non Commercial (CC BY-NC 4.0) license, which permits others to distribute, remix, adapt, build upon this work non-commercially, and license their derivative works on different terms, provided the original work is properly cited, appropriate credit is given, any changes made indicated, and the use is non-commercial. See http://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0/.
What is Microwave Ablation Breast Lump Treatment?
Microwave ablation (MWA) therapy has been widely used in treating liver tumors, but it has been rarely reported in spinal metastases treatment. Given the long survival period of breast cancer patients and the superficial thoracic anatomic position, treating thoracic metastases with MWA is beneficial and easy. Therefore, this study was designed to assess the feasibility and outcome of MWA performed for patients with breast cancer thoracic metastases. It aimed to assess the safety and short-term efficacy of MWA in patients with breast cancer thoracic metastases.
How Microwave Ablation Breast Lump Helps?
Breast tumor is the most commonly diagnosed tumor in women.
Percutaneous ablation is a minimally invasive method for the treatment of breast guided by using ultrasound (US) or magnetic resonance imaging (MRI), which has intrigued extensive attention as a possible first-line treatment to substitute for breast surgery procedures, such as lumpectomy.
Imaging technologies are crucial to localize the target area and to assess the treatment effect during and after ablation treatment. US is most valuable in providing the location of the electrode within the lesion and in real-time monitoring the ablation.
In recent years, several ablation techniques, including radiofrequency ablation (RFA), laser ablation, cryoablation and microwave ablation (MWA) have been evaluated in clinical trials .
Compared with others ablation techniques, MWA is a promising technique because it can preferentially heat and damage high-water-content breast tumors, whereas the lesser degrees of heating lower-water-content fatty and glandular tissues.
Microwave ablation was a safe and efficient method in the treatment of the benign breast tumors.
Why choose Maven Medical Center.
- First Laser Center in both Telangana & Andhra Pradesh
- First time in INDIA,Maven Medical Center Introduced Microwave Ablation
- First NABH Pre accreted Daycare Laser Center in INDIA
- More than 15 years of experienced doctors
- 98% Success rate
Best Microwave Ablation Breast Lump Treatment In Kuala Lumpur, Selangor, Pennang Malaysia!
Microwave ablation (MWA) is a minimally-invasive treatment for cancer. MWA uses ultrasound, computed tomography (CT), or magnetic resonance imaging (MRI) to guide placement of a needle-like probe into a tumor. MWA uses microwaves to heat and destroy the tumor. Doctors use MWA for the same indications as RFA.
WSM MEDIC provides best Microwave Ablation Breast Lump Treatment in Malaysia.
Microwave Ablation Breast Lump Treatment in Malaysia.
Laser ablation therapy is a less invasive alternative to traditional breast cancer operations like lumpectomies. Rather than surgically removing the tumor and a small amount of surrounding tissue, this procedure uses targeted lasers to precisely destroy small tumors.
Apa itu kanser payudara?
Kanser payudara bermula dari sel yang melapisi bahagian saluran (ductal cancer), sebahagian lain bermula pada kelenjar lobul (lobular cancer) dan selebihnya bermula dari tisu-tisu lain. Apabila sel ini sampai ke bahagian tubuh badan yang lain, ketumbuhan baru boleh terjadi di organ tersebut. Ia boleh menjadi tumor (bukan kanser), atau kanser payudara.
Tumor (bukan kanser) adalah ketumbuhan yang tidak normal, tetapi ia juga tidak merebak di luar payudara. Mereka tidak mengancam nyawa, tetapi terdapat beberapa jenis ketumbuhan payudara dapat meningkatkan risiko wanita untuk mendapat kanser payudara. Kanser payudara berlaku apabila sel-sel membelah secara tidak terkawal dan mula menyerang tisu payudara di sekitarnya dan akhirnya boleh menyebar melalui saluran darah dan saluran limfa ke kelenjar lobul, paru-paru, tulang, otak dan hati.
Fakta:
Tahukah anda bahawa 1 daripada setiap 19 wanita di Malaysia berisiko menghidap kanser payudara? Menurut National Cancer Registry, ini adalah kanser yang paling biasa dihidapi oleh wanita di Malaysia. Sebilangan besar ketumbuhan payudara terbukti ia bukanlah kanser, namun, sekitar 20% terbukti ketulan payudara adalah kanser.
Jangan risau! Peluang pesakit untuk berjuang daripada penyakit ini semakin meningkat dari tahun ke tahun, hasil daripada pengesanan awal serta teknologi canggih yang terkini yang ada untuk merawat pesakit.
Ketulan Payudara (Bukan Kanser): Tiga Kategori
Walaupun ketulan payudara yang bukan kanser pada saat ini tiada kaitan dengan kanser, ia mungkin akan meningkatkan risiko anda menghidap kanser payudara di masa depan. Penyakit payudara dikelaskan oleh pakar perubatan berdasarkan kemungkinan mereka menghidap kanser payudara.
A) Tiada peningkatan risiko: Juga disebut sebagai ketumbuhan yang tidak proliferatif, yang biasanya tiada berkait dengan risiko yang akan menyebabkan pesakit menghidap kanser payudara. Contoh seperti fibroadenoma dan cyst.
Fibroadenoma payudara adalah benjolan/ketulan dalam payudara yang bukan kanser. Fibroadenoma paling lazim berlaku dalam kalangan wanita muda berusia 20-an dan 30-an.
Fibroadenoma kebiasaanya tidak menyakitkan dan ia sering dijumpai pada permukaan payudara. Ia selalunya bersifat pejal, licin, keras dan mempunyai bentuk yang jelas.
Cyst Payudara adalah kantung yang berisi cecair dan biasanya mempengaruhi kedua-dua payudara. Seseorang mungkin mempunyai satu atau banyak, dan ukurannya sering berbeza-beza. Cyst sering sangat berlaku, hal ini kerana ia boleh berlaku pada setiap peringkat umur. Walau bagaimanapun, kondisi ini adalah lebih ketara terjadi pada wanita berusia 40-an yang mengalami pre-menopaus(tempoh masa sebelum seorang wanita berhenti mengalami haid). Manakala ia kurang berlaku kepada wanita pra-menopaus kerana kekurangan perubahan hormon secara bulanan.
Cyst Payudara boleh terletak di mana sahaja di payudara – berhampiran permukaan atau jauh di dalam. Anda mungkin merasa lembut, seperti belon air semasa anda menekannya. Kelembutan dan ukurannya sering berubah dengan kitaran haid anda. Mereka juga boleh menyakitkan atau lembut, terutama sebelum haid anda bermula.
Untuk mendapatkan diagnosis yang lebih tepat, pakar mungkin akan menggunakan aspirasi jarum yang halus pada pesakit. Cyst yang serdahana selalunya tidak berkait rapat dengan kanser payudara.
Sedikit peningkatan risiko: Keadaan seperti ini, biasanya berisiko untuk mendapat kanser adalah sangat rendah. Kondisi ini memerlukan perhatian daripada pakar dan juga pesakit dalam memastikan bahawa sel-sel tidak terus membahagi. Nekrosis lemak dan ektasia saluran adalah antara contoh keadaan tersebut.
Nekrosis lemak adalah sejenis ketumbuhan pada payudara yang terdiri daripada tisu payudara mati atau parut yang telah rosak akibat pembedahan atau trauma. Ia seperti benjolan yang cukup keras, atau seperti seksyen intipati kulit yang tebal, jenis gejala yang sama yang biasa dengan kanser payudara.
Nekrosis lemak boleh menyebabkan berlakunya lelehan dan kerutan seperti kulit oren pada puting dan kulit payudara pesakit.
Bagi mendapatkan keputusan yang lebih tepat, doktor akan melakukan ujian biopsi sepertimana dilakukan kepada pesakit yang mengalami kanser payudara.
Duct Ectasia adalah salah satu jenis tumor (bukan kanser) yang berlaku apabila saluran susu menjadi tersumbat dan membengkak. Selalunya muncul sebagai ketumbuhan kecil di bawah puting anda, menyebabkan keputihan atau kelihatan seperti ditarik ke dalam. Keadaan ini paling sering dilihat pada wanita sekitar usia menopaus.
Peningkatan risiko yang sederhana: Juga dikenali sebagai “ketumbuhan payudara pra-kanser”, keadaan di mana sel-sel membahagi secara berlebihan dan boleh berubah menjadi sel barah di masa depan. Contoh umum keadaan seperti itu adalah papilloma intraduktal dan hiperplasia. |
Papilloma intraduktal adalah pertumbuhan seperti kutu kecil dalam tisu payudara, yang terdiri daripada tisu berserabut dan saluran darah. Mereka tumbuh di dalam saluran susu payudara berhampiran puting susu. Mereka biasanya menyerang wanita yang berumur di bawah 30-an hingga 50-an, dan sering menyebabkan pendarahan dari puting.
Hiperplasia payudara berlaku apabila sel-sel yang melapisi saluran atau lobus payudara tumbuh di luar kawalan. Sangat sukar untuk dibezakan kerana mereka mungkin kelihatan normal walaupun selnya lebih banyak dari yang sepatutnya. Terdapat dua keadaan hiperplasia – hiperplasia biasa dan hiperplasia atipikal. Hiperplasia biasa tidak meningkatkan risiko kanser payudara, manakal hiperplasia atipikal akan dinasihatkan untuk membuangnya kerana keadaan ini boleh menyebabkan anda lebih cenderung kepada kanser payudara.
Apa yang harus anda ketahui mengenai faktor-faktor risiko terjadinya kanser payudara
Faktor-faktor yang boleh membuat anda berisiko mendapat barah payudara termasuk:
Tanda dan gejala
Mengetahui bagaimana rupa serta bentuk payudara anda adalah amat penting. Anda hendaklah berjumpa doktor sekiranya anda dapat melihat perubahan pada payudara anda dan sekiranya anda terjumpa tanda-tanda dan gejala seperti berikut:
🔸 Benjolan yang jelas
🔸 Gatal berterusan dan ruam pada puting
🔸 Pendarahan atau lelehan (kekuningan atau berdarah) dari puting susu.
🔸 Kulit jadi berkedut seperti kulit limau
🔸 Kulit di atas payudara berwarna merah, bengkak atau menebal
🔸 Puting ditarik atau tertarik
Walaubagimanapun gejala berikut juga boleh berkait rapat dengan penyakit lain, akan tetapi seringkali kanser pada peringkat awal tidak akan menyebabkan anda rasa sakit. Oleh itu, anda dinasihatkan untuk berjumpa dengan doktor untuk mendapatkan diagnosis penuh dan rawatan awal.
Bagaimana rasa ketulan payudara?
Tumor (bukan kanser) pada payudara biasanya lembut dan kenyal, dan mudah untuk bergerak ketika anda menekannya, manakala ketumbuhan kanser payudara akan lebih keras dan tidak bergerak.
Ketumbuhan pada payudara boleh dijumpai dalam pelbagai ukuran, kadar pertumbuhan serta gejala. Sebaiknya pesakit dinasihatkan untuk berjumpa doktor terutamanya sekiranya ia adalah pertama kali anda mendapati perubahan pada payudara anda. Ini kerana, ia akan menjadi lebih sukar untuk membezakan punca ketumbuhan tersebut dengan hanya melakukan Pemeriksaan Sendiri Payudra (PSP).
Diagnosis
Adakah mustahil untuk mencegah kanser payudara?
Kaedah terbaik untuk mencegah kanser payudara adalah untuk anda menyedari tentang kepentingan penjagaan payudara anda. Sangat penting untuk anda memerhatikan dan memahami bagaimana dan penampilan payudara anda samada dalam keadaan normal atau tidak, dapatkan nasihat daripada doktor dengan awal sekiranya terdapat perubahan pada kedua-dua payudara anda.
a) Pemeriksaan Sendiri Payudara (PSP)
Perhatian:
- Setiap bulan, setiap wanita seharusnya melakukan PSP. Terutamanya kepada wanita yang masih haid, anda seharusnya melakukan PSP pada hari yang sama setiap bulan dengan konsisten.
- Wanita yang telah berhenti haid atau yang haidnya tidak teratur boleh memilih satu hari setiap bulan.
- Lakukan peringatan pada kalendar anda, dan pastikan anda melakukan PSP pada setiap bulan.
Dapatkan nasihat doktor sekiranya anda melihat ada perubahan pada payudara anda. Doktor akan melakukan salah satu atau semua pemeriksaan berikut untuk mendapatkan keputusan diagnosis yang lebih baik:
b) Pemeriksaan Klinikal Payudara (PKP)
Pemeriksaan Klinikal Payudara (PKP) biasanya dilakukan oleh doktor untuk mengetahui perubahan seperti ukuran, bentuk, tekstur dan mobiliti ketumbuhan. Tumor (bukan kanser) biasanya kenyal, bulat dan boleh bergerak.
c) Ultrasound
Ultrasound dapat mengesan sama ada ketumbuhan itu padat atau berisi cecair. Kantung berisi cecair seperti cyst tidak bersifat kanser, tetapi jisim pepejal mungkin adalah kanser.
d) Biopsi
Biopsi boleh digunakan bersama dengan ultrasound, yang merupakan satu ujian yang berfungsi untuk mengeluarkan cecair atau tisu dari payudara anda untuk diagnosis lebih lanjut.
e) Mamogram
Mamogram dapat mengesan tumor payudara ketika kecil dan bahkan sebelum gejala dapat dilihat. Mungkin disyorkan oleh doktor untuk diagnosis lebih lanjut mengenai perubahan tisu payudara.
Apakah pilihan rawatan pembedahan yang ada untuk merawat penyakit tumor (bukan kanser) pada payudara?
Mastektomi
Mastektomi melibatkan pembuangan semua tisu payudara, kadangkala bersama dengan tisu lain yang berdekatan. Pembedahan ini paling kerap digunakan untuk merawat kanser payudara. Rawatan konvensional (mastektomi) merupakan pembedahan invasif, membuang seluruh payudara (salah satu atau kedua-dua payudara) dan biasanya termasuk beberapa kelenjar getah bening pada ketiak. Anda mungkin memerlukan tinggal 5 hingga 10 hari di hospital. Selalunya kondisi ini didapati sukar untuk diterima secara psikologi kerana seluruh payudara akan dikeluarkan. Ia juga boleh menimbulkan peningkatan risiko dan sukar untuk beroperasis semulanya sekiranya ia berulang.
Lumpektomi
Lumpektomi adalah sejenis pembedahan pemeliharaan payudara yang melibatkan pembedahan membuang tumor dan beberapa tisu di sekitarnya sambil memelihara struktur payudara. Walaupun pembedahan jenis ini kurang invasif, namun mungkin terdapat bekas luka dan boleh menyebabkan perubahan bentuk payudara payudara. Prosedur ini juga boleh menyebabkan kerosakan pada saluran susu, yang mempengaruhi penyusuan pada masa akan datang.
Biopsi Berbantu Vakum (BBV)
BBV adalah sejenis pembedahan invasif yang minimum berbanding dengan rawatan pembedahan tradisional. 1) Dalam prosedur ini, mekanisme pemotongan automatik memotong tisu payudara berulang kali dalam beberapa arah, 2) tisu payudara akan dikeluarkan atau disedut melalui alat jarum berongga dengan penyedut vakum. Doktor akan bergerak naik dan turun berulang kali dalam beberapa arah untuk memotong dan mengeluarkan tisu payudara yang tidak normal sehingga seluruh kawasan ditutup.
Ringkasnya, BBV merawat tumor (bukan kanser) payudara dengan membuang atau menyedut tisu payudara melalui alat vakum. Selepas prosedur tersebut, doktor boleh memampatkan payudara untuk menghentikan pendarahan dan mengurangkan risiko hematoma. Kemerahan kulit mungkin berlaku.
Ablasi Termal Untuk Rawatan Ketulan Payudara (Bukan Kanser)
Rawatan Ablasi Termal Terkini
Ablasi
Gelombang Mikro
Adalah rawatan untuk ketulan payudara (bukan kanser) ini tidak memerlukan sebarang pemotonga dan tisu.
Tahukah anda?
Teknologi Ablasi Gelombang Mikro (AGM) yang sama telah digunakan di Malaysia sejak tahun 2012, ia digunakan secara meluas oleh Ahli Radiologi Intervensi untuk merawat tumor barah pepejal di hati, paru-paru, ginjal, adrenal, limpa, tulang dan lain-lain sebagai Terapi Kanser yang Minimal.
Mengapa Ablasi Gelombang Mikro?
Prosedur ini tepat dan selamat. Ultrasound digunakan semasa prosedur ini untuk mengesan tumor dengan jelas dan memantau penempatan jarum dan ablasi. Semasa prosedur ini dilakukan, doktor akan memasukkan antena gelombang mikro (jarum) sedalam 1.6mm melalui kulit di bawah gambar masa nyata yang dipandu oleh ultrasound ke dalam tumor, setelah berada dalam kedudukan, tenaga gelombang mikro akan diaktifkan untuk membunuh tumor sel. Tusukan jarum yang kecil dibiarkan dimana ia akan cepat sembuh selepas prosedur. Prosedur ini adalah Prosedur Penjagaan Harian yang cepat yang biasanya memakan masa sekitar 30 minit, bergantung pada ukuran tumor. Ukuran tumor berdiameter 3.0cm dapat dilakukan dalam 5 minit. Atas kerana kemajuan Teknologi Gelombang Mikro ini ia tidak terhad oleh jenis tisu untuk kekonduksian, AGM mampu mencapai zon ablasi homogen yang lebih besar dalam masa yang lebih singkat. |
Bagaimana Ablasi Gelombang Mikro Berfungsi?
AGM menggunakan gelombang elektromagnetik untuk menghasilkan kesan pemanasan tisu. Berayun molekul polar menghasilkan pemanasan geseran, akhirnya menghasilkan nekrosis pembekuan tisu di dalam tumor. Ia memusnahkan dan membasmi tumor payudara bukan barah dengan membuangnya dengan peleburan haba.
Mekanisme Ablasi Termal Gelombang Mikro menghasilkan serangkaian perubahan biokimia, seperti dehidrasi sel tumor, denaturasi protein intraselular dan pembekuan yang menyebabkan sintesis asid deoksiribonukleik (DNA) dan protein sel tumor terhenti. Ia juga merosakkan bekalan darah lesi, yang mengakibatkan nekrosis sel-sel tumor. Tumor yang dirawat akan diserap oleh badan dari masa ke masa, tidak diperlukan penyingkiran tisu.
Apakah kelebihan Ablasi Gelombang Mikro?
AGM adalah rawatan invasive yang minimum, dengan faedah seperti berikut:
Hampir tidak menyakitkan, tanpa sebarang pemotongan atau jahitan
Ukuran luka hampir tanpa parut atau sekecil 1.6mm
Payudara mengekalkan kelantangan dan bentuknya tanpa penyingkiran tisu payudara
Penjagaan harian atau hanya tinggal satu malam di hospital
Masa prosedur yang cepat (30 – 60 minit)
Pemulihan cepat
Dibolehkan untuk mendapatkan Anestesia tempatan
Apa yang diharapkan selepas Rawatan Payudara AGM?
- Selepas prosedur, beberapa pembengkakan mungkin berlaku. Doktor akan menetapkan kompres sejuk untuk digunakan pada kawasan yang dirawat dengan pek ais untuk mengurangkan bengkak.
- Sel-sel tumor hancur semasa prosedur. Adalah normal bahawa pesakit masih dapat merasakan gumpalan pada awalnya, tetapi ia akan menjadi lebih lembut secara beransur-ansur menyusut dan diserap oleh badan. Proses ini dapat dipantau oleh ultrasound semasa lawatan susulan.
- Pakai coli 24 jam sehari
- Sapukan plaster kalis air sekurang-kurangnya 72 jam
- Tidak perlu bersenam atau mengangkat berat selama beberapa hari
- Lebam sedikit, jika ada, dan akan hilang sendiri dalam masa tujuh hari
- Kembali untuk pemeriksaan dengan doktor selepas satu minggu
Soalan Lazim
1. Apakah perbezaan antaran rawatan Ablasi Gelombang Mikro untuk tumor payudarab (bukan kanser) dengan pembedahan tradisional?
Ablasi Gelombang Mikro merawat tumor payudara dengan memasukkan antena (jarum) sekecil 1.6 mm, secara perkutaneus (melalui kulit) ke kawasan yang disasarkan dengan panduan pencitraan masa nyata dengan ultrasound, untuk menghilangkan tumor. Plaster kalis air kecil digunakan untuk menutup lubang kecil tusukan tersebut. Manakala pembedahan secara terbuka tradisional dilakukan menggunakan teknik pemotongan, menggunakan pisau bedah atau teknik gunting bergantung pada keparahan keadaan, baik keseluruhan atau sebahagian payudara akan dipotong dan dikeluarkan. Kemudian ia akan dijahitkan untuk menutup kulit.
AGM mengekalkan jumlah dan bentuk payudara kerana pemotongan atau pembuangan tisu payudara, dan jahitan tidak diperlukan. AGM adalah pilihan invasif minimum untuk rawatan ketumbuhan payudara.
2. Berapa lamakah Prosedur AGM ini?
Keseluruhan prosedur biasanya memakan masa sekitar 30 hingga 60 minit termasuk persiapan, imbasan ultrasound sebelum prosedur, ablasi gelombang mikro, dan imbasan ultrasound selepas prosedur. Penggunaan gelombang mikro sahaja memakan masa hanya sekitar 5 minit sahaja.
3. Berapa lama tempoh pemulihan atau bila saya boleh kembali ke aktiviti biasa selepas rawatan ini?
Rawatan AGM adalah Prosedur Penjagaan Harian di mana pesakit boleh pulang pada hari yang sama, atau tinggal di hospital hanya untuk satu malam. Anda boleh kembali ke aktiviti harian seperti makan, minum, bergerak serta-merta. Rawatan ini tidak memerlukan rehat yang panjang untuk pemulihan.
Dari maklum balas pesakit yang telah menjalani prosedur MWA, kebanyakan mereka merasa hampir normal walaupun pada hari yang sama, dan dapat melakukan aktiviti harian yang sederhana. Walau bagaimanapun, pesakit disarankan untuk berehat selama tiga hingga tujuh hari untuk sembuh. Ini akan membantu pesakit untuk merasa selesa dengan perubahan badan dan mendapatkan kembali keyakinannya.
4. Adakah terdapat sebarang komplikasi?
Dari maklum balas pesakit yang telah menjalani prosedur ini, tidak ada komplikasi besar seperti luka bakar kulit, lebam, hematoma, jangkitan atau kesan buruk yang lain.
Setelah prosedur, ketumbuhan yang dapat diraba (tisu mati pada yang dirawat) dan pembengkakan payudara yang ringan dapat dijangkakan, yang normal. Pembengkakan biasanya tidak menyakitkan atau menyebabkan rasa tidak selesa kerana badan akan menyerapnya kembali dari masa ke masa. Sensasi benjolan akan menjadi lebih lembut dan lebih kecil dalam ukuran secara beransur-ansur, yang mungkin memerlukan beberapa bulan (hingga satu tahun) untuk hilang sepenuhnya bergantung pada ukuran tumor yang dirawat.
5. Masih bolehkah saya menyusukan bayi selepas melakukan rawatan ini?
Ya, Ablasi Gelombang Mikro tidak akan menjejaskan atau menyebabkan kerosakan pada saluran susu. Akibatnya, ia tidak akan menjejaskan penyusuan susu ibu pada masa akan datang.
6. Adakah saya mesti memakai bra bersaiz lebih kecil untuk dipakai semasa proses penyembuhan? Adakah payudara saya akan berubah bentuk, atau adakah ia akan menjadi lebih kecil selepas rawatan?
Tidak, anda tidak memerlukan bra bersaiz lebih kecil untuk dipakai semasa penyembuhan, kerana tidak ada kehilangan jumlah payudara atau perubahan bentuk payudara selepas prosedur ini. AGM adalah sejenis kaedah ablasi perkutan, di mana jarum dimasukkan melalui kulit. Tidak diperlukan pemotongan atau penyingkiran tisu payudara untuk prosedur ini.
Penampilan payudara anda hampir sama seperti sebelumnya.
7. Adakah terdapat bekas luka di payudara saya selepas Rawatan Ablasi Gelombang Mikro?
Tidak, hanya tusukan kecil dilakukan pada kulit untuk memasukkan jarum halus berdiameter 1.6mm ke dalam tumor semasa prosedur dilakukan. Plaster kalis air kecil digunakan untuk menutup lubang jarum. Hampir tidak ada bekas luka yang kelihatan kerana tidak memerlukan pemotongan, pembuangan tisu, atau jahitan.
8. Adakah saya memerlukan implan payudara selepas rawatan?
Tidak, payudara anda akan tetap sama selepas Rawatan Ablasi Gelombang Mikro kerana tidak diperlukan pemotongan dan pembuangan tisu. Oleh itu, anda tidak memerlukan implan payudara selepas itu 😊
9. Adakah sensasi pada payudara dipengaruhi oleh Microwave Ablasi?
Pesakit melaporkan bahawa rawatan ini tidak menyebabkan kehilangan sensasi atau perasaan pada payudara yang dirawat.
10. Bolehkah Ablasi gelombang mikro dilakukan sekiranya terdapat lebih daripada satu tumor di payudara?
Ya, walaupun tumor berada di lokasi berlainan payudara.
